avec livret dexploitation pédagogique de la vidéo Guy Capelle
Unité 1 Rencontres . un double CD audio pour la classe ; ... Le Nouveau Taxi ! propose de nombreuses activités d'apprentissage et de systématisation ...
(Download Only) Le Nouveau Taxi 1 Cd - meeting.uniabeu.edu.br
6 days ago Right here we have countless books Le Nouveau Taxi 1 Cd and collections to check out. ... l'audio classe complet - des fonctionnalites qui.
le-nouveau-taxi-1.pdf
Comme sa version antérieure la méthode s'adresse à des classes d'adultes ou de Audio. Le Nouveau Taxi! 1. Enregistrements des documents déclencheurs.
Untitled
direct aux audios et vidéos en scannant la page du livre. CD audio classe (MP3). Téléchargeable. Guide pédagogique ... Agenda 1/Le Nouveau Taxi ! 1 A1.
KEMAMPUAN MENYIMAK MAHASISWA SEMESTER II PROGRAM
digunakan berdasarkan buku ajar yaitu Le Nouveau Taxi 1. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan kemampuan menyimak.
Catalogo FLE 2021 versi Espa.indd
Dec 15 2020 LE NOUVEAU TAXI ! 1. Livre de l'élève. 9782011555489. Cahier d'exercices. 9782011555496. Guide pédagogique. Téléchargeable. CD audio classe ...
Untitled
CD audio classe (MP3). 5889557. 3095561992144 de l'élève le cahier d'activités et un CD audio pour l'élève. ... Agenda 1/Le Nouveau Taxi ! 1 ? A1.
Le Nouveau Taxi 1 Guide Pedagogique
Where To Download Le Nouveau Taxi 1 Guide are equally suitable for extension work in class or as ... pedagogique- 2 CD audio pour la classe- un.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MANDIRI PADA MATA
dans le livre Le Nouveau Taxi 1 et les exercices ne suffisaient pas en tant pré élémentaire et les étudiants de la classe compréhension écrite pré.
i om
Jul 24 2020 CD audio classe (MP3). 5889557 ... de l'élève
KEMAMPUAN MENYIMAK MAHASISWA SEMESTER
II PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA PRANCIS
UNNES BERDASARKAN TINGKATAN KOGNITIF
SKRIPSI
diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana PendidikanBahasa Prancis
olehNova Mutiara
2301416044
BAHASA DAN SASTRA ASING
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2020i ii iii
PERNYATAAN
Saya menyatakan bahwa yang tertulis di dalam skripsi ini benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan jiplakan dari karya orang lain, baik sebagian atau seluruhnya. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah.Semarang, 9 September 2020
Nova Mutiara
NIM. 2301416044
ivMOTTO DAN PERSEMBAHAN
Motto:
yang menyukaimu tidak butuhPersembahan:
Ibu dan Bapakku tercinta
Kakakku tersayang
Teman-temanku
Mon chèri
vPRAKATA
Puji syukur senantiasa penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan kelancaran kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Kemampuan Menyimak Mahasiswa Semester II Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Berda sebagai salah satu syarat dalam memperoleh gelar sarjana di Fakultas Bahasa dan Seni UniversitasNegeri Semarang.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak. Untuk itu, dalam kesempatan ini penulis menyampaikan terimakasih kepada:1. Dr. Sri Rejeki Urip, M.Hum, Dekan Fakultas Bahasa dan Seni yang telah
memberikan kesempatan untuk mengadakan penelitian ini.2. Dr. Rina Supriatningsih, M.Pd, Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Asing yang
telah memberikan kemudahan dalam menyusun skripsi.3. Dr. Mohamad Syaefudin, M.Pd, Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa
Prancis sekaligus Pembimbing yang telah sabar membimbing, mengarahkan, meluangkan waktu, memberikan saran, dan motivasi yang sangat bermanfaat dalam penyusunan skripsi ini.4. Dra. Diah Vitri Widayanti, DEA, Penguji 1 yang telah memberikan arahan
dan saran dalam perbaikan skripsi ini.5. Tri Eko Agustiningrum, S. Pd, M. Pd, Penguji 2 yang telah membimbing serta
mengarahkan hingga terselesaikannya skripsi ini.6. Seluruh dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis yang telah
memberikan banyak ilmu dan pengetahuan yang bermanfaat. vi7. Ibu dan Bapakku tercinta yang telah memberikan perhatian, kasih sayang,
dukungan, dan doa yang tiada henti. Kakakku Novita Fatmawati tersayang yang selalu memberikan dukungan, semangat serta doa.8. Teman-temanku Laily Mudzamil dan Haniatul Mawaddah yang telah
memberikan motivasi, dukungan, bantuan, dan hiburan.9. Seluruh teman Pendidikan Bahasa Prancis 2016 yang telah memberikan
semangat, saran dan keceriaan.10. Semua pihak yang telah membantu dalam proses penulisan skripsi ini yang
tidak dapat disebutkan satu persatu. Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat. Kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan untuk kesempurnaan penelitian ini.Semarang, 9 September 2020
Penulis
vii SARI Mutiara, Nova. 2020. Kemampuan Menyimak Mahasiswa Semester II Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Berdasarkan Tingkatan Kognitif. Skripsi. Jurusan Bahasa dan Sastra Asing, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas NegeriSemarang. Pembimbing: Dr. M Syaefudin M. Pd.
Kata Kunci: menyimak, compréhension orale élémentaire, tingkatan kognitif Bahasa terdiri dari dua aspek yaitu tulisan dan lisan. Salah satu bahasa lisan adalah menyimak. Menyimak merupakan proses kegiatan mendengarkan lambang- lambang lisan dengan penuh perhatian untuk memperoleh informasi, serta memahami komunikasi yang telah disampaikan oleh lawan bicara.. Keterampilan menyimak menurut Nurgiyantoro (2011:218) terbagi menjadi empat tingkatan kognitif yaitu tingkat ingatan, tingkat pemahaman, tingkat penerapan, dan tingkat analisis. Dalam pembelajaran Bahasa Prancis, kegiatan menyimak untuk pemula disebut sebagai compréhension orale élémentaire. Dalam hal ini, penulis meneliti kemampuan menyimak mahasiswa berdasarkan tingkatan kognitif. Kemudian, materi yang digunakan berdasarkan buku ajar yaitu Le Nouveau Taxi 1. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan kemampuan menyimak berdasarkan tingkatan kognitif yang paling dikuasai serta yang kurang dikuasai mahasiswa semester II Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Unnes berdasarkan tingkatan kognitif. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah 39 mahasiswa semester II Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis Unnes. Metode yang digunakan penelitian ini adalah metode dokumentasi dan tes, dengan metode dokumentasi penulis dapat mengetahui daftar nama mahasiswa yang menjadi responden dan dengan metode tes penulis dapat mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menyimak berdasarkan tingkatan kognitif. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa nilai rata-rata kemampuan menyimak mahasiswa semester II berdasarkan tingkatan kognitif adalah 47,15 sehingga termasuk dalam kategori kurang sekali/ gagal. Kemudian, hasil yang didapat dari kemampuan menyimak mahasiswa dari masing-masing tingkatan kognitif memperoleh: tingkat ingatan (C1) 56%, tingkat pemahaman (C2) 37%, tingkat penerapan (C3) 59%, dan tingkat analisis (C4) 36%. viii The Ability Of Comprehension Of Second Semester Students in French Language Education Program at Unnes Based On Cognitive LevelsNova Mutiara, Mohamad Syaefudin
Program of French Pedagogy, Department of Foreign Languages and Literatures Faculty of Languages and Arts, Universitas Negeri SemarangABSTRACT
The aim of this research is to describe the oral comprehension competency among students of the second semester based on the cognitive level. There are four cognitive levels in the listening comprehension competency these are the level of knowledge, comprehension, application and analysis. We used quantitative descriptive research as the research approach and content validity. To measure reliability, this research used a formula from K-R 21. The method used in this research is the documentation and test method. The result of this research indicates that the average mark is 47.15, then the second semester students' listening comprehension skill based on cognitive level is categorized failed. Then, the results obtained from the oral comprehension of each cognitive level are: the level of memory (C1) 56%, the level of comprehension (C2)37%, the level of application (C3) 59% and the level of analysis (C4) 36%.
Keywords: ability, listening comprehension, cognitive level ix La Compétence de Compréhension Orale Aux Niveaux Cognitifs Des ÉtudiantsNova Mutiara, Mohamad Syaefudin
Programme de la Pédagogie du Français Département des Langues et des Littératures Étrangères Faculté des Langues et des Arts Universitas Negeri SemarangRÉSUMÉ
Cette recherche a pour but de décrire la compétence de compréhension orale auprèsdes étudiants du deuxième semestre basé sur le niveau cognitif. Il existe quatre
niveaux cognitifs dans la compétence de compréhension orale ce sont le niveau de connaissance, de compréhension, d'application et d'analyse. Nous avons utilisé la contenu. Pour mesurer la fiabilité, cette recherche a utilisé une formule du K-R 21. La méthode utilisée dans cette recherche est la méthode de documentation et de test. Le résultat de cette recherche indique que la note moyenne est 47,15, alors la compétence de compréhension orale des étudiants du deuxième semestre basé sur leniveau cognitif est catégorisée échoué. Ensuite, les résultats obtenus à partir de la
compréhension orale de chaque niveau cognitif sont: le niveau de mémorisation (C1)56%, le niveau de compréhension (C2) 37%, le niveau d'application (C3) 59% et le
niveau d'analyse (C4) 36%. Mots-clés: compétence, compréhension orale, le niveau cognitif xI. INTRODUCTION
La langue est l'un des outils de communication importants pour les humains. Le langage peut être utilisé pour transmettre des idées, des pensées, des pensées et des sentiments aux autres. Fondamentalement, la langue est divisée en deux aspects, ce sont l'écrit et l'oral. La langue orale consiste à écouter et à parler. L'écoute est un processus d'écoute des symboles oraux avec une attention, unecompréhension, une appréciation et une interprétation complètes pour obtenir des
informations, capturer du contenu ou des messages et comprendre le sens de la communication qui a été transmise par le locuteur par la parole ou le langage parlé. (Tarigan, 2013: 31). Pendant ce temps, selon Cuq et Gruca (2002: 151), l'écoute consiste à reconnaître le sens d'une phrase ou d'un discours et à identifier sa fonction communicative. À l'Universitas Negeri Semarang, dans le cadre du programme d'études de français, le cours d'écoute s'appelle Compréhension Orale. Ce cours est l'une des quatre compétences linguistiques qui doivent être suivies avec deux crédits pendant cinq semestres. Dans ce cours, les étudiants rencontrent souvent des difficultés, en particulier les premiers étudiants. Cela peut être prouvé lorsque le professeur a posé plusieurs questions et écouté trois fois l'audio. Ensuite, les étudiants ont le temps pourrépondre à la question. À la discussion, il y avait un peu d'étudiants qui ont répondu
même certains as répondu aux questions. Parfois, les professeurs donnent immédiatement des réponses avec l'image pour permettre aux étudiants de se souvenir plus facilement de ces réponses. Pour déterminer la capacité d'écoute, une évaluation doit être effectuée. Une façon est le test d'écoute. Valette (1975: 40) suggère que le principal objectif du test d'écoute est de mesurer la capacité de comprendre ce qui est entendu. Rukmana (2020) a mené des recherches sur la capacité d'écoute des étudiants à l'aide de la technique Dictogloss. Les résultats de la recherche avant d'utiliser cette technique ont ximontré que la capacité d'écoute des étudiants tombait dans la catégorie "moins».
Cependant, après avoir utilisé la technique Dictogloss, la capacité d'écoute des
étudiants s'est améliorée et est tombée dans la catégorie "bonne». La recherche de Rukmana prouvent que la compétence d'écoute des étudiants est faible. Cependant, avec la méthode dictogloss peut améliorer les capacités d'écoute. Puis la recherche été fait par Lestari (2014) dans un article de revue intituléL'Efficacité de l'utilisation de la Fiche Pédagogique du Français Basée Sur La
Chanson À La Compétence de la Compréhension Orale pour Les Lycéens de la Classe Onze à SMA N 2 Magelang. Cette recherche est une étude expérimentale quivise à déterminer l'efficacité de l'utilisation de fiches pédagogiques de français basées
sur la chanson sur la compétence de compréhension orale des étudiants de 11e année du secondaire SMAN 2 Magelang. Les résultats de cette étude indiquent que l'utilisation de feuilles de travail basées sur des chansons pour les compétences d'écoute est efficace et que 92% des répondants obtiennent un score supérieur au KKM. La recherche menée par Lestari est similaire à la recherche à mener, qui consiste à mesurer à la fois la compétence d'écoute. Ensuite, la recherche menée par Primawidha (2015) dans un article de revue intitulée Analisis Kesulitan Mahasiswa PBJ Unnes dalam Mengerjakan Soal ChoukaiN3. Le but de cette étude était de décrire les difficultés des étudiants à répondre à des
questions d'écoute. Cette recherche est descriptive quantitative. Cette approche estutilisée pour décrire les données du questionnaire. Les résultats de cette étude ont été
que presque tous les étudiants ont trouvé des difficultés avec le matériau kadai rikai avec 38,41% et le matériau gaiyou rikai avec 43,28%, de sorte que la catégorie était basse. La quatrième recherche menée par Mardani (2015) dans un article de revue intitulé Identifikasi Permasalahan dalam Menyimak Bahasa Jepang Terkait dengan Bentuk Pilihan Jawaban Soal yang Dialami Mahasiswa di Bali. Cette recherche a but xii à déterminer les problèmes du test d'écoute rencontrés par les étudiants de langue japonais à Bali liés au choix des réponses au test. Cette méthode de recherche est une recherche descriptive où les sujets de recherche étaient 133 étudiants de languejaponaise au troisième semestre de trois universités différentes. Les résultats ont
montré qu'il était plus facile pour les étudiants de répondre correctement aux
questions avec un choix de réponses écrites. La cinquième recherche menée par Miftakh (2015) dans un article de revue intitulée Penggunaan Media Audio Visual dalam Meningkatkan Kemampuan Menyimak Mahasiswa. Le but de cette recherche était de déterminer dans quellemesure les capacités d'écoute des étudiants pourraient être améliorées en utilisant des
médias audiovisuels. Cela peut être vu à partir des résultats du test d'écoute, les élèves ont obtenu un score moyen au cycle I était de 57,11 et le cycle II était de66,34.
La sixième recherche menée par Adnan (2013) dans un article de revue intitulé Assigning Students to Listen to the English News in Listening. Cette recherche avantages pour les étudiants qui écoutent les nouvelles. Et puis, la recherche menée par Qudus (2017) dans un article de revue intitulé Keefektifan Penggunaan Metode Audio Lingual dalam Pembelajaran Kemampuan Menyimak Bahasa Jerman. Le but de cette recherche était d'obtenir des données sur l'efficacité de l'utilisation de la méthode audio dans l'apprentissage de la capacité d'écoute des étudiants de la classe XII SMA Negeri 9 Makassar. Les résultats ont montré que l'utilisation de la méthode audio-linguale était efficace pour l'apprentissage de la capacité d'écoute des étudiants en allemand. Sur la base des études sur l'écoute ci-dessus, il existe des similitudes et des différences avec cette recherche. la similitude est que les deux recherches sur la xiii capacité d'écoute, tandis que la différence réside dans la méthode, l'approche et le type de recherche. Concernant le test d'écoute, il y a l'apprentissage cognitif qui est une activité d'apprentissage qui nécessite la capacité de penser en partant du plus simple uniquement connecté au plus complexe. Selon Bloom citée par Supardi (2015: 152), l'aspect cognitif se compose de six niveaux, à savoir: la connaissance, la compréhension, l'application, l'analyse, la synthèse et l'évaluation. Conformément à Tagliante dans l'apprentissage du français, le niveau cognitif est divisé en six niveaux. Tableau 1 des niveaux cognitifs selon Tagliante (2005: 27)Capacité
intellectuelles supérieuresExpression
Avoir un
esprit critiqueApprécie, argumente,
compare des idées, critique, choisit, déduit, évalue deséléments.
5. La synthèse Synthétiser Assemble, réunit, collecte des
données, crée, développe, compose des éléments entre eux, reformule des idéesCapacités
intellectuelles médianesTransfert
Analyser Catégorise, compare, critique,
distingue, examine, met en question des éléments de la langueAppliquer Choisit, démontre, illustre,
Capacité
intellectuelles inférieursMaîtrise
2. La compréhension Comprendre Classe, décrit, explique,
discute, exprime, identifie, localise, sélectionne deséléments
1. La connaissance Mémoriser Organise, recopie, répète,
reconnaît, retient, associe, reproduit des éléments de la langue xiv Quant aux capacités d'écoute selon Nurgiyantoro (2001: 239), il existe quatre niveaux cognitifs, à savoir les suivants: Premièrement, la connaissance (mémorisation). Les tests d'aptitude à l'écoute au niveau de connaissance exigent simplement que les étudiants se souviennent de faits ou rappellent des faits contenus dans un discours entendu précédemment. Ce fait peut être un nom, un événement, un numéro, une date, une année, etc. Deuxièmement est la compréhension. Le test de capacité d'écoute au niveau de la compréhension exige que les étudiants soient capables de comprendre le discours qui est joué à un niveau simple. En d'autres termes, les items de test à ce niveau ne sont pas encore difficiles.Troisièmement ication vise à
révéler la capacité des étudiants à appliquer certains concepts ou problèmes à de
nouvelles situations liées au discours entendu. Les éléments se composent des déclarations qui sont lues et des images comme réponses alternatives. Le dernier est analyse. Le test d'aptitude au niveau d'analyse est un test pour comprendre les informations contenues dans le discours testé. Cependant, afin de comprendre les informations, les étudiants doivent effectuer un travail d'analyse. Comme la recherche a fait par Damayanti (2018) intitulée Analysis of Cognitive Levels of Listing Items at Le Nouveau Taxi 1 Based on Bloom's Taxonomy. Le but de cette étude était de décrire les niveaux cognitifs contenus dansles items d'écoute du livre Le Nouveau Taxi 1 unité 1 à unité 5. Les résultats de cette
étude indiquent que les niveaux cognitifs contenus dans le livre Le Nouveau Taxi 1 sont le niveau de mémorisation (45%), de compréhension (37%), d'application (15%) et d'analyse (3%) avec ainsi le niveau cognitif qui domine est le niveau demémorisation. Ainsi, ce livre peut être utilisé de référence pour organiser les
questions basé sur du niveau cognitif du niveau de la mémorisation au niveau de l'analyse. Puis, la recherche a fait par Muslimin (2018) dans un article de revue intitulé Analysis of Student Ability in Solving Problems Based on Bloom's Cognitive xv Taxonomy. Cette étude vise à déterminer la description des étudiants dans la résolution des questions basées sur la taxonomie de Bloom au niveau de la connaissance, de la compréhension, de l'application et de l'analyse. Les résultats ont montré que la capacité de connaissance (C1) était dans la catégorie excellente, lacapacité de compréhension (C2) était dans la catégorie excellente, la capacité
d'application (C3) était dans la catégorie bien, et la capacité analytique (C4) était dans la catégorie basse. Basé sur les recherches ci-dessus, il existe des similitudes avec cette recherche sur les capacités d'écoute et les niveaux cognitifs. Ensuite, il existe des différences avec cette recherche, ce sont les méthodes de recherche et les approches utilisées. Surla base de ces similitudes et différences, cette recherche mène la théorie de l'écoute et
du niveau cognitif, donc cette recherchcompétence d'écoute en utilisant la théorie basée sur les niveaux cognitifs de
Nurgiyantoro. La théorie de Nurgiyantoro a été choisie parce qu'elle était conforme au niveau cognitif des capacités d'écoute.I. MÉTHODE
La méthode utilisée dans cette recherche est la méthode descriptive quantitative. La population de cette étude était des étudiants du deuxième semestre qui ont suivi le cours Compréhension Orale Élémentaireionpour collecter des données. La validité utilisée est la validité du contenu. Pour
-R 21. Selon les calculs, elle donne r11 = 0,729, rtable pour N = 8 avec un niveau de confiance de 95% est de0,707. Cela signifie que le nombre rrésultant est supérieur à rtable. Ainsi, les questions
testées ont été déclarées fiables et pourraient être utilisées comme outil de mesure
dans la collecte de données. xviII. RÉSULTAT DE LA RECHERCHE
Nous avons testé 39 étudiants, ensuite nous avons trouvé les scores et les notes sur le tableau ci-dessous:Tableau 2 des scores et des notes
No. Nom (Sigle) Score Note
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21.22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
RT MC ENquotesdbs_dbs46.pdfusesText_46
[PDF] le nouveau taxi 1 audio download
[PDF] le nouveau taxi 1 cahier dexercices answer key
[PDF] le nouveau taxi 1 cahier dexercices answers
[PDF] le nouveau taxi 1 cahier dexercices pdf
[PDF] le nouveau taxi 1 pdf free download
[PDF] le nouveau taxi 1 workbook answer key
[PDF] le nouveau taxi 2 answers
[PDF] le nouveau taxi 2 cahier d'exercices answers
[PDF] le nouveau taxi 2 cahier dexercices pdf
[PDF] le nouveau taxi 2 cahier dexercices pdf free download
[PDF] le nouveau taxi 3 cahier dexercices pdf
[PDF] Le nouvel an
[PDF] le nouvel edito b1 cahier d exercices pdf
[PDF] le nouvel edito b2 pdf telecharger