MENTERI NEGARA AGRARIA/
PERATURAN MENTERI NEGARA AGRARIA/. KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL. NOMOR 3 TAHUN 1997. TENTANG. KETENTUAN PELAKSANAAN. PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 24 TAHUN
PETUNJUK TEKNIS PENGUKURAN DAN PEMETAAN BIDANG
3 h. Peraturan Menteri Negara Agraria / Kepala Badan Pertanahan Nasional. Nomor 3 Tahun 1997 tentang Ketentuan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah.
Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan
Ketiga atas Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan. Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1997 tentang Ketentuan. Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor
Spatial Data Quality Evaluation of Complete Map of Village Land
Toleransi Juknis PMNA/KBPN No 3 Tahun 1997. AREA ACCURACY TEST. 0. 5. 10. 15. 20. 25. 30. 1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31 33 35 37 39 41 43 45 47
BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA
Teknis (Juknis) PMNA/Ka.BPN Nomor 3/Tahun 1997. Pelaksanaan transformasi ini dilakukan secara grafis dengan replacing grid atau secara.
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh
Petunjuk Teknis Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan. Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1997 serta sesuai dengan Standar.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
-Juknis PMNA. 3/1997. -Buku. Pegangan. Petugas Ukur. 3-4 Mahasiswa mampu Peraturan Menteri Negara Agraria/Kepala Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1997 ...
PERGESERAN TITIK DASAR TEKNIK ORDE 3 AKIBAT AKTIVITAS
1998. Petunjuk Teknis PMNA /K.BPN No 3 Tahun 1997 : Materi. Pengukuran dan Pendaftaran Tanah. Badan Pertanahan Nasional. Jakarta.
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/ BADAN
(100%) memenuhi toleransi beda luas terhadap data bidang tanah hsail pengukuran PTSL metode terestris sesuai Petunjuk Teknis. PMNA/KBPN Nomor 3 Tahun 1997
REKONSTRUKSI BATAS BIDANG TANAH MENGGUNAKAN
Petunjuk Teknis PMNA/K.BPN No. 3 Tahun. 1997 (2002 V-15) menyebutkan bahwa Gambar. Ukur pada prinsipnya adalah dokumen yang memuat data hasil pengukuran bidang
EVALUASIGAMBARUKUR
HASILPENGUKURANBIDANGTANAHSECARASPORADIK
PADAKANTORPERTANAHANKABUPATENSLEMAN
Skripsi
SebutanSarjanaSainTerapan
Oleh:MARIAEMIWULANUTAMI
NIM.2091728
BADANPERTANAHANNASIONAL
r^r-ix-^iair-k-nra&iaiia&iINTISARI
kepastianhukum,menyediakaninformasi, dan untukmenyelenggarakan penyelidikanriwayattanah danpenetapanbatasyangdilanjutkandengan pengukurandanpemetaan.Data hasilpengukurandilapangantersebut Petunjuk TeknisPeraturanMenteri Negara Agraria/Kepala Badan PertanahanNasionalNomor3 Tahun1997sertasesuaidenganStandar KabupatenSlemanpadakenyataannyamasih banyak yangbelum standaryang tunggal. Tujuan penelitian iniadalahuntukmengetahui pelaksanaanpembuatanGambarUkur dankesesuaiannyadengan PMNA/KBPNNomor 3 Tahun 1997sertauntuk mengetahui hal-hal yang menyebabkanketidaksesuaianprodukGambarUkur yang dihasilkan petugasukur. deskriptif,datayang diperolehberupadataprimer yangbersumberdari dan dokumentasi. Populasi penelitianiniadadua yaituGambarUkuryang dihasilkanpetugasukurpadatahun2002sampai2003 danpetugasukur yangberjumlah28 orang. Teknik yangdigunakanuntukpengambilan GambarUkuradalahpurposivesampling.Teknik analisisdatanyaberupa deskriptif komparatifdenganpendekatankualitatifdan deskriptifkualitatif. Hasil daripenelitianinimenunjukkanbahwaprodukGambar Ukur yang dihasilkanpetugasukur di KantorPertanahanKabupaten SlemanbelumsepenuhnyasesuaidenganPMNA/KBPNNomor 3Tahun masihdigunakan.Hal-hal yangmenyebabkanketidaksesuaianproduk GambarUkur yang dihasilkanpetugasukuradalahpembuatannyatidak berpedomanpadaaturanyang tunggal danadanyakebiasaanpetugas ukurmenggunakanaturanlama yangmengacupadaPeraturanDAFTARISI
HalHALAMANJUDULi
HALAMANPENGESAHANii
KATAPENGANTARiii
INTISARIv
DAFTARISIvi
DAFTARTABELviii
DAFTARGAMBARxi
DAFTARLAMPIRANxii
BABI.PENDAHULUAN1
A.LatarBelakang1
B.PerumusanMasalah4
C.TujuandanKegunaanPenelitian5
1.TujuanPenelitian5
2.KegunaanPenelitian5
BABII.TINJAUANPUSTAKA7
A.TinjauanPustaka7
B.KerangkaPemikiran13
C.AnggapanDasar16
D.BatasanOperasional16
BABIII.METODEPENELITIAN17
A.MetodePenelitian17
B.LokasiPenelitian17
C.PopulasidanSampel18
D.VariabelPenelitian18
E.JenisdanSumberData18
BABIVGAMBARANUMUMSEKSIPENGUKURANDAN
PENDAFTARANTANAHKANTORPERTANAHAN
KABUPATENSLEMAN21
A.StrukturOrganisasi21
B.SumberdayaManusiadiSeksiPengukurandan
PendaftaranTanah24
E.ProsesPelayananPermohonanPengukuran27
F.PeralatanTeknisPengukurandanPemetaan30
G.ProsesKegiatanPengukuran31
H.Hasil
KegiatanPengukuran34
BABVHASILPENELITIANDANPEMBAHASAN36
A.Evaluasi36
1.PetugasUkurdiKantorPertanahanKabupaten
Sleman36
BidangTanahdenganPMNA/KBPNNomor3Tahun
199737
PertanahanKabupatenSleman114
BABVI.PENUTUP116
A.Kesimpulan116
B.Saran117
DAFTARPUSTAKA
LAMPIRAN
QilA/AVATl_lir»lID
BABIPENDAHULUAN
A.LATARBELAKANG
Tahun1997pasal3adalah:
bersangkutan. untukjaminankepastianhukum atasobyekhakatastanahmaka didapatkandari hasilpengukurandilapangantersebutdituangkanke dalamformuliryangdisebutGambarUkur. GambarUkur (GU)sertaadanyaStandarGambarUkurdanSuratUkur prinsipnya,datayangdiperolehdari hasilpengukurandilapangan kantorpertanahandi ProvinsiDaerahIstimewaYogyakartayang sebanyak17.711sertipikat, maka diperlukanadanyaupaya penanganan yang serius dansecaraberkesinambungandalambidang pengukuran.Untukmengatasihaltersebutmakasalahsatu upaya yangdilaksanakanadalah pembuatan GambarUkurhamsmemenuhi standaryangtelahditetapkan. Slemanpadakenyataannyamasih banyak yang belum memenuhi yang tunggal. Sampaisaatini,pembuatanGambarUkurmasih menggunakansebagianketentuandalamPP Nomor10Tahun 1961 walaupunsebenarnya sudahtidak berlakulagi.Jika haltersebut tertibadministasipertanahanyaitu tidaktertibnyapembuatanGambar penelitiandenganjudul "EVALUASIGAMBARUKUR HASILPENGUKURANBIDANGTANAHSECARASPORADIKPADA
KANTORPERTANAHANKABUPATENSLEMAN".
B.PERUMUSANMASALAH
Slemandiharapkanterusmeningkat seiringdenganmeningkatnya jumlahpermohonan pengukuran. Tahapanpelaksanaanpembuatan GambarUkur yangdilaksanakanolehpetugasukur jugahamssesuai dengan prosedur dan peraturan perundang-undangan yang berlaku yaitu PP Nomor 24 tahun 1997 danPeraturanMenteriNegara Agraria/Kepala BadanPertanahanNasional Nomor 3 Tahun 1997 (selanjutnyaditulisPMNA/KBPNNomor 3 Tahun 1997) mengingat hasilnyamempunyaiaspekhukum.1.apakahprodukGambarUkur hasilpengukuranpadaKantor
Nomor3Tahun1997?
2. hal-halapayangmenyebabkanketidaksesuaianprodukGambar
Ukur yangdihasilkan
petugasukur di KantorPertanahanKabupatenSleman?
C.TUJUANDANKEGUNAANPENELITIAN
1.Tujuanpenelitian
NasionalNomor3Tahun1997
KabupatenSleman.
2.Kegunaanpenelitian
Hasil penelitianinidiharapkandapat:GambarUkurpadakhususnya.
pengetahuan,terutamadibidangpertanahan. BABVIPENUTUP
A.KESIMPULAN
Darihasil penelitian danpembahasansertauraian yang pada tahun 2002sampai2003 belumsepenuhnyasesuaidenganPetunjuk Teknis
PMNA/KBPNNomor3 Tahun 1997 tentangMateri
PengukurandanPemetaanTanahyaitumengenaibentuk dan
pembuatanlegenda,dan unsurpewarnaanyang masih digunakan Ukur yangmerupakandokumenpenting yangmencatathasil pengukurandilapangan2. Adanya hal-hal yangmenyebabkanketidaksesuaianproduk
GambarUkur yangdihasilkanpetugasukur di KantorPertanahanKabupaten SlemanyaitupembuatanGambarUkurtidak
berpedomanpada aturan yang tunggal yaituPMNA/KBPNNomor 117B.SARAN
1. mendukungtertibadministrasipertanahan.DAFTARPUSTAKA
Anonim,(2001),StandarGambarUkurdan SuratUkur.DirektoratJakarta.
(2001), BukuPeganganPetugasUkur:MateriPengukurandanBadanPertanahanNasional,Jakarta
_.(2003),PedomanPenulisanProposal Penelitian dan SkripsiPraktek,RinekaCipta,Jakarta.
Jakarta.
Harsono, Boedi, (1994), Hukum AgrariaIndonesia.SeiarahPembentukanDjambatan,Jakarta.
.(2000), HukumAgrariaIndonesia,HimpunanPeraturan-PeraturanHukumTanah,Djambatan,Jakarta
Nawawi, Hadari, (1998), MetodePenelitianBidangSosial,GadjahMadaUniversityPress,Yogyakarta
Nugroho, Tanjung, (2004),BagaimanakanGambarUkur YangStandar?,WidyaBumiNomor 14Tahun5.h.8-14.STPN
SoepraptoH,Gabriel T, EkoB,Sriyono, dan Valentina A, (2003). Studi (tidakdipublikasikan) Zulfany,(2003), Evaluasi HasilPembuatanGambarUkurPadaKantorPERATURAN-PERATURAN
Undang-undangNomor5Tahun1960 tentang Peraturan DasarPokok-PokokAgraria.
PeraturanPemerintahNomor24Tahun1997.
Pengukuran danPemetaanPendaftaranTanah. Badan
PertanahanNasional,Jakarta.
quotesdbs_dbs1.pdfusesText_1[PDF] jumeaux dizygotes définition
[PDF] jumeaux dominant dominé
[PDF] jumeaux télépathie
[PDF] jumlah jam mengajar kurikulum ktsp sma
[PDF] jur1900
[PDF] jurassique en tunisie
[PDF] jurnal ekonomi ketenagakerjaan
[PDF] jurnal ekonomi makro pdf
[PDF] jurnal ekonomi pdf 2016
[PDF] jurnal ekonomi pembangunan 2016 pdf
[PDF] jurnal ekonomi pembangunan indonesia
[PDF] jurnal ekonomi pembangunan pdf
[PDF] jurnal ekonomi pembangunan tentang kemiskinan
[PDF] jurnal ekonomi pembangunan tentang kemiskinan pdf